7 Penyebab Lantai Keramik Popping. Hati-Hati!

Keramik Anda mengalami pecah atau popping? Yuk simak disini untuk mengetahui penyebab dari keramik popping!
 March 10, 2022. 11:19 AM

Sering dijumpai dalam setiap permasalahan bangunan dimana tidak sedikit diantaranya mengalami kondisi keramik yang tiba-tiba pecah maupun terlepas. Tentu hal tersebut sangat mengganggu keindahan rumah bahkan dapat membahayakan pula. Kondisi keramik pecah maupun yang terlepas dari dudukannya disebut juga dengan istilah popping. Keramik popping ini tentu menjadi permasalahan tiap pemilik bangunan dan sangat mengganggu pada fungsi bangunan lainnya. Selain berdampak pada estetika dan keselamatan, seringkali untuk memperbaiki keramik popping juga dibutuhkan keramik baru yang pada akhirnya diperlukan biaya tambahan.

Untuk itu, Anda juga perlu tahu apa saja penyebab dari keramik popping yang tentu dapat Anda manfaatkan dalam mencegah terjadinya keramik popping. Untuk mengetahui penyebab keramik popping, yuk simak penjelasannya dibawah ini!

  1. Perubahan elemen di bawah keramik
    Perubahan elemen di bawah keramik ternyata bisa juga menyebabkan keramik popping. Contohnya, dalam kondisi lantai yang berada di atas permukaan tanah, biasanya banjir maupun gempa bisa membuat kondisi tanah di bawah keramik mengalami pergeseran dan menyebabkan material yang melekat diatasnya juga ikut bergeser. Sehingga, pergeseran tersebut menyebabkan keramik mengalami popping. Adapun jika dalam kondisi lantai di atas dak beton, jika muai-susut dak belum sempurna maka hal tersebut dapat menimbulkan pergerakan pada dak beton dan menyebabkan keramik di atasnya juga ikut bergerak, sehingga keramik mengalami popping.

  1. Penyusutan perekat lantai
    Seiring berjalannya waktu, perekat keramik konvensional yang terbuat dari semen, pasir, dan air akan menyusut yang mana disebabkan oleh menguapnya air. Perekat yang menyusut dan pada waktu yang tidak bersamaan tentunya akan membuat keramik terdorong lepas dari dudukan dengan sendirinya sehingga menyebabkan keramik popping. Pemasangan perekat yang tidak merata juga dapat menimbulkan lubang di bawah keramik yang pada nantinya lubang-lubang tersebut dapat terisi udara atau air dan mengalami pemuaian maupun penyusutan sehingga membuat keramik di atasnya ikut bergerak dan mengalami popping.

  1. Jarak antar keramik
    Nat keramik atau jarak antar keramik yang terlalu berdekatan dapat menyebabkan keramik dalam kondisi tidak dapat memuai seperti yang seharusnya. Nat keramik yang jaraknya berjauhan juga dapat membuat jarak tersebut beresiko dimasuki oleh air dan masuk ke bawah keramik. Sehingga, dua kondisi tersebut juga dapat menjadi penyebab keramik mengalami popping.

  1. Beban yang berlebihan
    Tiap jenis keramik tentu memiliki karakteristik ketahanan beban yang berbeda dan terbatas. Jika Anda menempatkan beban yang terlalu berlebihan di atas keramik, maka kemungkinan keramik akan mengalami popping karena struktur tanah maupun dak beton di bawahnya tidak dapat menampung dan berdampak langsung pada keramik di atasnya.

  1. Kualitas lantai keramik
    Keramik juga memiliki kadar muai-susut yang berubah-ubah akibat dari kelembaban maupun suhu yang berubah. Biasanya, keramik yang mutunya rendah maka kadar muai-susutnya besar dan menyebabkan tidak menyatu dengan perekatnya. Sehingga, keramik yang tidak menyatu dengan perekatnya akan menyebabkan tekanan besar pada keramik diatasnya dan membuat keramik mengalami popping.

  1. Perbedaan suhu
    Perbedaan suhu atau temperatur muai-susut antara keramik dan adukan semen juga dapat menyebabkan keramik mudah terlepas dan terangkat dari dudukannya. Kondisi tersebut juga sering menjadi penyebab keramik mengalami popping.

  1. Beton yang mengalami penyusutan
    Bagi Anda yang menggunakan beton untuk dasar bangunan dan diatasnya dipasang keramik yang menggunakan perekat semen-pasir yang tidak fleksibel, maka biasanya saat proses pelepasan air pada beton akan terjadi penyusutan, dan perekat biasanya tidak bisa menyesuaikan. Kondisi tersebut biasanya akan berdampak kepada material yang diatasnya, yaitu keramik yang mengalami pengangkatan atau popping dengan tiba-tiba.

Dari ke 7 penyebab yang telah disebutkan di atas, tentunya Anda mulai bisa mencegah keramik pada bangunan Anda yang mengalami popping. Anda dapat memperhatikan jarak antar keramik, tahan muai-susut keramik, tahan muai-susut beton, bahkan penggunaan material perekat keramik yang efektif dan tidak menyebabkan keramik mengalami popping. 

Untuk perbaikan keramik yang mengalami popping, Anda dapat mengunjungi Mapei.co.id dengan rekomendasi perekat keramik maupun material lainnya yang efektif untuk perbaikan keramik popping. Yuk, cegah keramik bangunan Anda dari permasalahan popping!

Products mentioned in the article

KERASET
KERASET
Cementitious adhesive for ceramic tiles (thickness of adhesive up to 5 mm). TECHNICAL DATA: Pot life of mix: 6-8 hours. Open time: 20…
MAPESIL LM
MAPESIL LM
Neutral silicone mould-resistant sealant with BioBlock ® technology for stone for movements up to 25%. TECHNICAL DATA: Movement in service:…
MAPESIL AC
MAPESIL AC
Pure, mould-resistant, acetic silicone sealant with BioBlock ® technology for movements up to 25%. TECHNICAL DATA: Movement in service:…
GRANIRAPID
GRANIRAPID
Two-component, high-performance, deformable, quick-setting and drying cementitious adhesive for ceramic tiles and stone material (thickness…
ADESILEX P10
ADESILEX P10
High-performance, white cementitious adhesive with no vertical slip and extended open time for glass mosaic, ceramic and marble coatings…
ADESILEX P9
ADESILEX P9
High-performance cementitious adhesive with no vertical slip and extended open time for ceramic tiles and stone materials (layer of…

March 9, 2022. 11:26 AM

Yuk Kenali Kelebihan dan Kekurangan Lantai Keramik

Sudah sering ditemui, rumah-rumah di Indonesia menggunakan komponen keramik sebagai lantai untuk melapisi bagian bawah rumah. Selain untuk melapisi permukaan lantai rumah bahannya yang kuat dan beragam pilihan desain dan warna lantai keramik membuat…

February 11, 2022. 11:19 AM

5 Masalah yang Sering Muncul pada Lantai Keramik, Hati-Hati!

Dengan kondisi cuaca dan iklim yang ada di Indonesia, lantai keramik masih menjadi pilihan yang menarik bagi masyarakat. Selain karena perawatan dan pembersihannya yang mudah, lantai keramik juga mampu untuk menyesuaikan dengan keadaan cuaca yang…

Comments

Load more comments

Login or Register
to MyMapei Area to insert your comment

Keep in touch

Subscribe to our newsletter to get Mapei news