Waterproofing menjadi salah satu prosedur wajib apabila Anda ingin membuat kolam ikan. Kolam ikan untuk rumah, untuk ternak, dan bahkan kolam ikan skala besar memerlukan waterproofing agar tidak ada air yang bocor.
Dalam melakukan waterproofing untuk kolam ikan, pastikan Anda mempercayakan pengerjaan kepada tenaga profesional. Semua prosedur pengerjaan waterproofing kolam ikan haruslah tepat dan sesuai standar. Karena apabila terdapat kesalahan dalam memilih produk dan mengaplikasikan waterproofingnya, Anda akan mengalami kerugian.
Sebagai komponen yang selalu terkena air, tentunya diperlukan pelapis agar kolam ikan tidak bocor. Berikut adalah prosedur penggunaan waterproofing untuk kolam ikan agar tidak bocor!
Pemilihan produk waterproofing kolam ikan yang benar
Unsur terpenting dari pengerjaan waterproofing kolam ikan adalah dengan memilih bahan waterproofing yang berkualitas baik, agar produk tidak mudah terkelupas dan mengotori area kolam. Pilihlah produk waterproofing dengan bahan dasar air, karena kandungannya tidak beracun dan aman untuk ikan.
Penggunaan warna alami
Apabila kita memelihara ikan, ada baiknya kita membuat habitat yang serupa dengan tempat asli mereka. Oleh sebab itu penggunaan warna-warna alami seperti biru, hijau, dan hitam dapat menjadi alternatif pilihan anda. Dengan nuansa alami juga dapat meningkatkan estetika dari kolam ikan anda.
Urutan tahapan pengerjaan waterproofing
Setelah memilih bahan dan warna waterproofing yang digunakan, perlu diperhatikan prosedur pengerjaan agar mendapat hasil sempurna. Sebelum pengerjaan, anda harus memastikan bahwa dinding kolam bersih dan kering. Lakukan pengaplikasian produk waterproofing dengan tipis dan merata ke seluruh permukaan dinding, setelah itu ulangi hingga tiga lapis pengaplikasian. Setelah selesai, biarkan hingga 2-3 hari agar produk kering sempurna. Perlu diingat bahwa pengerjaan waterproofing kolam ikan harus dikerjakan dengan baik dan mengikuti standar yang ada. Untuk itu, serahkan pengerjaan waterproofing pada jasa atau tenaga profesional.
Pembersihan sisa pengerjaan waterproofing
Lakukan pembersihan sisa-sisa produk terlebih dahulu dengan menyiram dengan air lalu di kuras bersih dan dilap sisa kotoran menempel. Lakukan pengisian kolam ikan dan pemasangan filter untuk menyaring air selama 1-3 hari. Untuk mengurangi risiko ikan mati, anda baru dapat menggunakan kolam setelah dua minggu hingga sebulan setelahnya.
Perawatan kolam ikan
Untuk merawat kolam ikan, anda perlu secara rutin menguras dan membersihkan kolam ikan. Lakukan pemeriksaan pada alat pendukung dari kolam ikan secara berkala. Pastikan bahwa kolam ikan anda tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung. Untuk menjaga tingkat oksigen dan menjaga nutrisi kolam tetap optimal, anda dapat menambahkan tanaman air seperti eceng gondok, teratari, atau selada air.
Nah itu dia teman-teman bagaimana prosedur dalam memilih, menggunakan, dan merawat kolam ikan anda dengan waterproofing kolam ikan agar anti bocor! Dengan melakukan prosedur yang baik, kolam ikan Anda akan semakin indah dan anti bocor tentunya.
Anda dapat mengunjungi Mapei.co.id untuk melihat berbagai jenis waterproofing terbaik untuk kebutuhan anda. MAPEI Indonesia juga menyediakan sesi konsultasi untuk menjawab kebutuhan waterproofing bangunan Anda. Serahkan pengerjaan waterproofing kolam ikan Anda pada ahlinya. Yuk kunjungi Mapei Indonesia sekarang!
January 24, 2022. 11:18 AM
Comments
Load more comments