Penggunaan anti bocor merupakan hal yang penting bagi perlindungan bangunan akan hujan dan panas. Salah satu jenis waterproofing terbaik yang banyak diminati adalah waterproofing berbahan dasar mortar. Anti bocor mortar memiliki daya tahan yang baik terhadap hujan, cuaca ekstrem, dan sinar UV. Anti bocor jenis ini cocok untuk pelapisan waterproofing eksterior bangunan.
Nah, untuk mencapai manfaat yang maksimal, pengaplikasian anti bocor mortar ini harus dilakukan dengan benar dan mengikuti standar yang ada. Berikut cara mengaplikasikan anti bocor mortar ekspose:
Mempersiapkan permukaan
Permukaan yang akan dilapisi anti bocor semen ekspose Mapelastic harus dalam kondisi sempurna. Keratakan, kerusakan, dan kotoran yang menempel dapat menganggu daya rekat anti bocor dan tentunya dapat mempercepat kerusakan waterproofing. Retakan atau lubang pada permukaan semen atau beton harus ditambal terlebih dahulu. Sedangkan kotoran, debu, minyak, dan residu lainnya pada permukaan ubin haru dibersihkan secara menyeluruh. Dengan begitu, kegagalan waterproofing dapat terhindari.
Menggunakan tutup lapisan kedap air
Detailing pada pemasangan anti bocor mortar dapat memengaruhi hasil akhirnya. Untuk itu, penggunaan produk pendukung seperti Mapeband dapat memengaruhi peforma akhir anti bocor mortar ekspose. Mapeband digunakan untuk pemeriksaan sambungan kedap air, sambungan fillet antara elemen horizontal dan vertikal, dan kit khusus dari jajaran pengaliran yang digunakan untuk menutup lubang pembuangan.
Mempersiapkan campuran produk anti bocor mortar
Untuk pencampuran Mapelastic, anti bocor mortar ekspose, tuangkan komponen B (cairan) ke dalam wadah bersih yang sesuai, kemudian tambahkan komponen A (bubuk) perlahan-lahan sambil diaduk dengan mixer mekanis dengan putaran rendah untuk menghindari masuknya banyak udara. Campurkan dan aduk Mapelastic dengan hati-hati untuk beberapa menit, pastikan tidak ada bubuk yang tetap menempel di samping atau bawah wadah. Aduk terus sampai diperoleh campuran yang rata sempurna.
Memasang anti bocor mortar
Pemasangan anti bocor mortar ekspose Mapelastic harus dilakukan maksimal 60 menit setelah pencampuran produk. Gunakan sekop halus untuk meratakan permukaan. Sementara lapisan pertama masih basah, aplikasikan lapisan kedua untuk mencapai ketebalan akhir minimal 2mm. Di area dengan retakan kecil atau dengan tekanan/beban yang tinggi, disarankan untuk memasang Mapenet 150 diatas lapisan pertama Mapelastic yang masih basah, sebelum mengaplikasikan lapisan kedua. Lapisan berikutnya hanya boleh diterapkan saat lapisan sebelumnya sudah kering (setelah 4-5 jam).
Menunggu waktu kering
Setelah mengaplikasikan mortar waterproofing, tunggu 5 hari untuk pengawetan. Dalam kondisi iklim yang menguntungkan dan dengan suhu yang baik, waktu tunggu dapat dikurangi menjadi 24 jam pada substrat yang lembab.
Mempersiapkan tindakan pencegahan setelah aplikasi
Temperatur yang tepat dalam pemasangan anti bocor ekspose adalah +20ºC. Jika lingkungan dalam cuaca yang sangat kering, panas atau berangin, dianjurkan untuk melindungi permukaan dari penguapan yang cepat dengan menutupinya dengan lembaran plastik.
Itu dia cara pasang anti bocor mortar ekspose untuk ekterior bangunan Anda. Pastikan Anda menggunakan produk waterproofing berkualitas tinggi sehingga bangunan Anda terlindung dari kebocoran hingga puluhan tahun.
Mapei Indonesia juga menyediakan layanan konsultasi produk untuk solusi waterproofing bangunan Anda. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk-produk waterproofing berkualitas lainnya, Anda dapat mengunjungi mapei.co.id.
Comments
Load more comments