Sealant adalah lem perekat yang memiliki fungsi merekatkan dua bidang yang berbeda. Namun ada juga yang menggunakannya untuk mengisi celah kosong diantara dua bidang. Saat ini ada banyak sekali jenis dari sealant yang bisa kita pilih untuk kebutuhan kita. Salah satunya yang banyak dikenal dan digunakan adalah polyurethane sealant.
Polyurethane sealant adalah sealant dengan kategori perekat yang bisa di cat (paintable sealant). Polyurethane pada awalnya diciptakan sebagai bahan pengganti dan juga pelapis pada besi, karet, kayu, plastik dan juga bahan-bahan lainnya yang saat itu menjadi langka. Ia berperan dalam mengisolasi temperatur serta menjadi bahan konstruksi. Nah sebelum menggunakan polyurethane sealant untuk bahan bangunan kamu, penting untuk memperhatikan karakteristik dari bahan polyurethane sealant ini.Yuk simak kelebihan dan kekurangan dari polyurethane sealant!
Kelebihan Dari Polyurethane Sealant
Ketahanan Terhadap Abrasi
Ada berbagai jenis sealant yang beredar di pasaran dan bisa kita gunakan, namun tidak semuanya memiliki ketahanan yang baik terkhusus terhadap abrasi. Padahal abrasi pada bangunan menjadi masalah yang cukup menjadi perhatian karena sering terjadi. Polyurethane Sealant sebagai salah satu alternatif dari sealant yang bisa kita gunakan memiliki kelebihan atas ketahanannya terhadap abrasi. Dengan menggunakan Polyurethane Sealant maka kita tidak perlu lagi khawatir akan abrasi yang terjadi pada bangunan kita.
Fleksibel Terhadap Perubahan Suhu
Di Indonesia dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, dibutuhkan bahan bangunan yang mampu menghadapi perubahan cuaca yang terjadi dengan cepat. Polyurethane sealant adalah sealant yang memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan suhu yang terjadi di sekitarnya. Hal ini memberikan nilai lebih karena bisa menambah umur dari bangunan kita yang menggunakan sealant jenis ini.
Tahan Bahan Kimia
Untuk beberapa jenis penggunaan khusus seperti pada bidang industri atau lingkungan yang menggunakan bahan kimia dalam kegiatannya, diperlukan bahan bangunan yang mampu bertahan terhadap cairan-cairan kimia apabila nantinya terjadi kecelakaan kerja seperti tumpahnya cairan kimia dan hal-hal sejenisnya. Polyurethane sealant adalah sealant yang memiliki ketahanan cukup baik terhadap bahan-bahan kimia sehingga tidak mudah rusak apabila terkena cairan atau bahan kimia yang berbahaya.
Tidak Mudah Robek
Pada penggunaan sisi bangunan dengan intensitas pergerakan yang tinggi, maka fleksibilitas sealant perlu diperhatikan agar nantinya tidak mudah robek dan rusak. Dengan polyurethane sealant maka kita bisa memastikan bahwa hal tersebut tidak akan terjadi karena ia memiliki fleksibilitas yang baik sehingga tidak akan mudah robek walaupun berada dalam intensitas gerakan dan gesekan yang tinggi.
Kekurangan Dari Polyurethane Sealant
Tidak Tahan Sinar UV
Walaupun polyurethane sealant memiliki ketahanan yang baik terhadap abrasi dan juga perubahan cuaca. Namun memang polyurethane sealant tidak memiliki ketahan yang cukup baik terhadap sinar UV. Seiring waktu, ia akan mengalami kerusakan baik secara tampilan maupun secara fungsi apabila terkena sinar UV secara terus menerus.
Lemah Terhadap Cuaca Ekstrem
Polyurethane sealant di sisi lain tidak memiliki ketahan yang cukup baik terhadap cuaca ekstrem. Pada cuaca yang terlalu dingin atau terlalu panas ia akan mengalami kerusakan dan tidak akan bisa bertahan lama. Karenanya hal ini perlu menjadi pertimbangan bagi anda yang tinggal di dataran tinggi atau di wilayah yang panas.
Mudah Terbakar
Selain ketahanan terhadap cuaca ekstrem yang tidak baik, polyurethane sealant memiliki sifat bahan yang dapat dengan mudah terbakar. Sehingga akan rawan apabila digunakan pada tempat-tempat yang dekat dengan penggunaan api. Penempatan polyurethane sealant pada bangunan perlu menjadi perhatian khusus bagi anda yang ingin tetap menggunakan sealant jenis ini.
Comments
Load more comments